Editor : Martin Simamora, S.IP |Martin Simamora Press

Jumat, 19 Maret 2010

Amerika Serikat Lakukan Integrasi Total Infrastruktur IT Menuju Implementasi Cloud Computing


Presiden Amerika Serikat Barrack Obama memiliki tujuan yang amat strategis dengan pembentukan dan penunjukan Vivek Kundra sebagai Chief Information Officer (CIO) White House, diantaranya melakukan pembenahan profil komputasi pemerintah. Lebih dari itu ia adalah sosok yang sangat dikenal sebagai penggagas Komputasi Awan (Cloud Computing), sebuah cara yang sangat baru dalam pengembangan komputasi di sektor pemerintah.



Vivek jauh-jauh hari telah mengusung tinggi-tinggi Cloud Computing, sejak ia menjabat Chief Technology Officer di District of Columbia. Tetapi hal utama dan pertama yang harus dilakukan Vivek agar komputasi awan dapat diterapkan di pemerintah AS, adalah melakukan konsolidasi infrastruktur. Melakukan penyederhanaan, sebab pemerintahan Paman Sam memiliki banyak data-data center pada sistem informasinya, Kundra menghendaki sebagian besar data center tersebut ditutup. Mewujudkan rencana besar semacam ini, saat ini sebuah tim sedang bekerja keras melakukan dan menuntaskan pendataan menyeluruh semua keberadaan infratruktur data center, termasuk semua server di seluruh network dan router.


Jumlah data center yang dimiliki oleh instansi pemerintah federal AS meningkat dua kali lipat dalam waktu 10 tahun ini, dari perkiraan 432 data center pada 1998 menjadi lebih dari 1.000 data center pada 2009 lalu. Kenyataan ini menjelaskan tingginya pengeluaran pemerintah yang mencapai USD19 miliar untuk membangun infrastruktur ICT, padahal fakta dilapangan, penggunaannya hanya mencapai 15 sampai dengan 20 persen dari kapasitas keseluruhan data center.



Para pejabat CIO Departemen Keuangan dan Departemen Homeland Security akan memimpin upaya pengurangan jumlah data center melalui konsolidasi semua pusat data yang jumlahnya hampir mencapai 1.200 buah. Michael Duffy, departemen keuangan dan Ricahrd Spires DHS dalam waktu delapan bulan akan membuat rencana yang diperlukan untuk penghematan data center. "Kami ingin membuat sebuah alur yang jelas dan inilah salah satu alasan penunjukan kami berdua untuk memimpin pelaksanaan konsolidasi data center ke dalam sebuah Dewan CIO," jelas Kundra disitat PublicTechnology.net (1/3/2010) lalu.


"Apa yang kelak terjadi dalam delapan bulan kedepan, kita akan melangkah ke tahapan inventarisasi yang sangat terperinci di setiap data center di seluruh pemerintahan AS. Tidak sekedar abstraksi saja, tetapi melakukan perhitungan jumlah aktual terhadap ;rack, server, router, switches dan utilisasi semua server. Kita akan melakukan sebuah proses yang sangat menguras energi untuk memastikan adanya gambaran yang pasti tentang situasi terkini.


"Fase perencanaan telah dipersiapkan dalam jangka waktu yang cukup lama serta memadai, kini saatnya melakukan pengumpulan data," pesan Kundra yang tercantum di dalam semua edarannya yang ditujukan ke semua badan/instansi pemerintah. Pelaksanaannya akan menghabiskan waktu yang lama, atau setidaknya memerlukan waktu selama 6 bulan. Kami berupaya memiliki data lengkap dan terinci hingga ke level server. Kami ingin mengetahui dengan baik seberapa besar permasalahan yang ada dan bagaimana strategi yang harus dikembangkan yang didasarkan pada optimalisasi sejumlah data center,dalam hal ini mengetahui dengan pasti mengapa kita memerlukan tiga data center dan mengapa tidak satu saja."ujarnya.


Fakta di lapangan, jika membandingkannya dengan semua inisiatif ICT di sektor publik Inggris, maka langkah pemerintah AS sungguh ambisius. Bagaimana tidak, di akhir bulan April ini, semua instansi harus telah melengkapi inventarisasi awal hardware. Pada akhir Juni semua instansi wajib memiliki sebuah rencana pelaksanaan konsolidasi yang dapat mengidentifikasi area-area yang berpotensi untuk pelaksanaan konsolidasi, lalu area-area mana saja yang perlu dioptimalisasi melalui server virtualisasi atau alternatif alternatif komputasi awal yang dapat digunakan dan menjadi sebuah roadmad tingkat tinggi yang diperlukan pada masa transisi untuk mecapai konsoliadsi arsitektur yang "end-state" yang teroptimal.


Pada akhir Agustus, semua instasi sudah harus merampungkan setiap rencana konsolidasinya dan segera permohonan anggaran pada anggaran tahun fiskal 2012 yang akan ditutup oleh Office of Management and Budget (OMB) pada akhir tahun ini." Semua rencana harus sudah disetujui oleh OMB pada 31 Desember 2010," sebagaimana tertulis pada edaran tersebut. "Rencana-rencana tahap final akan mencakup roadmap tehnikal dan pendekatan untuk mewujudkan semua target utiliasasi infrastruktur, efisiensi energi dan efisiensi biaya.



Pelaksanaan konsolidasi dipandang sebagai sebuah langkah awal tahap pendahuluan untuk melangkah ketahapan-tahapan selanjutnya, penerapan komputasi awan yang lebih luas." Jika anda menjalankan sebuah aplikasi pada 10 server lalu menjalankan komputasi awan,lalu apa untungnya komputasi awan jika tetap demikian? tanya Kundra. Kita telah melihat penerapan terbaiknya di sektor swasta, dan pemerintah perlu menjalankannya, tegas Kundra.


Teknologi-teknologi berformat mobile akan memainkan peran yang besar dalam visi yang diusung Kundra untuk mendampingi komputasi awan." Jika anda melihat pada banya kesuksesan fenomenal yang telah kita saksikan di sektor komputasi bergerak yang mampu melakukan koneksi online tanpa terikat oleh tempat dan melakukan pemindaian produk melalui perangkat iPhone atau melalui perangkat ini anda dapat melakukan jelajah internet dan mencari tahu dimana stasiun metro terdekat atau melakukan pemesanan secara online, jelas Kundra.


"Bagian yang hendak kita lakukan adalah mengakhiri kesenjangan teknologi dengan memastikan terbentuknya capaian produktifitas dalam skala masif sebagaiman yang telah kita saksikan di dalam kehidupan pribadi kita, lalu menerjemahkannya ke dalam sektor publik. Mengapa kita tidak memiliki laboratorium bergerak yang memungkinkan anda untuk memiliki akses ke semua penyelenggara layanan pemerintah federal.


"Kita menyaksikan komputasi bergerak (mobile) dapat berperan sebagai sentral yang memungkinkan pemerintah melayani seluruh rakyat Amerika Serikat memastikan semua layanan pemerintah hadir dalam cita rasa yang paling menyenangkan bagi semua rakyat,"tambahnya."Kami juga ingin memastikan semua semua solusi dirancang dengan fokus kepada kepentingan/kemudahan bagi masyarakat dan bukannya setelah sebuah layanan diluncurkan baru kemudian dilakukan penyesuaian yang berorientasi kepada kemudahan masyarakat pengguna, sehingga sebuah pendekatan baru diperlukan tentang bagaimana menggelar teknologi informasi.


Peringkat E-Government Readiness Amerika Serikat 2010 Versi PBB

+ E-Government Index : 0.851
+ Online Service Index : 0.937
+ Infrastructure Index : 0.645
+ Human Capital Index : 0.969
+ E-Participation Index : 0.205
+ Website : http://firstgov.gov
+ Peringkat E-Government Global : 2/184


(PublicTechnology.net | Martin Simamora )



Tidak ada komentar:

Corruption Perceptions Index 2018

Why China is building islands in the South China Sea

INDONESIA NEW CAPITAL CITY

World Economic Forum : Smart Grids Explained

Berita Terbaru


Get Widget