Wimax Forum yang beranggotakan para petinggi industri, operator dan komunitas telematika dunia kini telah membuka cabangnya di Indonesia yang dinamai Wimax Forum Chapter Indonesia. Pembangunan Chapter Indonesia diharapkan dapat memberikan manfaat besar kepada Indonesia yang memang menjadikan WiMAX sebagai instrumen penting pembangunan telekomunikasi broadband.
Hadirnya WiMAX Chapter Indonesia sebagaimana dilansir dari Wireless design Asia ( 14/12/2009) lalu, akan membanwa keuntungan besar bagi Indonesia yaitu sebuah eko system WiMAX global yang dapat dimanfaatkan oleh para pejabat pemerintah, regulator, para operator dan konsumen.
Indonesia telah menempatkan teknologi telekomunikasi broadband WiMAX sebagai teknologi strategis untuk mengakselerasi pertumbuhan broadband di seluruh Indonesia. WiMAX akan menjadi teknologi yang bernilai ekonomis dan layak untuk diterapkan yang akan memberikan akses internet berkecepatan tinggi pada spektrum 2,3 GHz dan 3,3 GHz.
WiMAX Forum Indonesia (WFID) beranggotakan; para petinggi industri anggota Global WiMAX Forum, Operator WiMAX di Indonesia dan industri WiMAX, MASTEL dan Indonesia Wireless Broadband (ID-WiBB).
Terbentuknya WFID dimulai pada bulan Setember 2009 lalu ketika MASTEL dan WiMAX Forum menandatangani MoU. Dr. Mohammad Shakouri, Vice President WiMAX Forum dan Board Member menyatakan,” WiMAX Forum mengucapkan selamat kepada Pemerintah Indonesia yang telah menghadirkan potensi efisiensi dan kecepatan melalui pembangunan WiMAX.
Shakouri lebih lanjut berujar,” Sebagai bagian dari Jaringan WiMAX yang bertujuan mempercepat pembangunannya di seluruh dunia, maka WFID merupakan respon terhadap meningkatnya komitmen para pemimpin teknologi Indonesia dan makin kuat dan jelasnya komitmen lingkungan ekosistem kolektif untuk mengedepankan adopsi WiMAX.
Sementara itu, Sylvia Sumarlin, Direktur Regional WFID menuturkan,” WiMAX Forum telah mengakui berbagai tujuan kebijakan nasional yang tertuan di dalam Inisiatif WiMAX. WFID pun memuji Indonesia dengan peluncuran spectrum WiMAX dan mendorong pemerintah Indonesia agar memperluasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar