Oleh : Martin Simamora
Warren Buffet : Jika Pemerintah AS Gagal Bayar Utang, Itu Adalah Sebuah Ketololan
 |
| Warren Buffett smiles during an interview with Liz Claman of the Fox Business Network, in Omaha, Neb., Monday, May 6, 2013. The Berkshire Hathaway shareholders meeting took place over the weekend. (AP Photo/Nati Harnik) | AP |
Bilioner
Warren Buffet mengutarakan bahwa
akan menjadi ketololan bagi pemimpin-pemimpin bangsa mengijinkan
Amerika Serikat untuk membuat gagal
bayar utang atas tagihan-tagihannya.
Investor kondang yang juga memimpin konglomerat Berkshire Hathaway, menyatakan hal ini pada Rabu, 16 Oktober 2013 di CNBC, sebagaimana dilansir Huffingtonpost.com
Buffet mengatakan, dia berpikir bahwa pemerintah federal tidak akan gagal membayar tagihan-tagihannya, tetapi "if it does happen, it's a pure act of idiocy." -- “jika itu memang terjadi, itu adalah sebuah tindakan murni ketololan.”
“Itu akan menjadi sebuah penyesuaian kembali yang kolosal bagi dunia jika orang kehilangan kepercayaan pada pemerintah Amerika Serikat untuk memenuhi kewajiban-kewajibannya,: Ujarnya. “Bahkan untuk bermain-main dengan ide [menggagalkan pembayaran utang], itu benar-benar tidak bertanggungjawab, dan saya piker itu harus dilarang dari arsenal kedua belah partai.”
“Kelayakan kredit seperti keperawanan,” dia menambahkan.” Itu dapat dipertahankan tetapi tidak dapat dipulihkan dengan gampang.”
Para pemimpin Kongresional AS masih bekerja pada Rabu pagi pada sebuah kesepakatan untuk mengakhiri shut down parsial pemerintah dan mencegah gagal bayar utang.
Warren Buffet sendiri adalah sosok berpengaruh di AS yang menginginkan Batas Atas Utang dihilangkan saja. Dalam hal ini dia mengatakan :
Investor kondang yang juga memimpin konglomerat Berkshire Hathaway, menyatakan hal ini pada Rabu, 16 Oktober 2013 di CNBC, sebagaimana dilansir Huffingtonpost.com
Buffet mengatakan, dia berpikir bahwa pemerintah federal tidak akan gagal membayar tagihan-tagihannya, tetapi "if it does happen, it's a pure act of idiocy." -- “jika itu memang terjadi, itu adalah sebuah tindakan murni ketololan.”
“Itu akan menjadi sebuah penyesuaian kembali yang kolosal bagi dunia jika orang kehilangan kepercayaan pada pemerintah Amerika Serikat untuk memenuhi kewajiban-kewajibannya,: Ujarnya. “Bahkan untuk bermain-main dengan ide [menggagalkan pembayaran utang], itu benar-benar tidak bertanggungjawab, dan saya piker itu harus dilarang dari arsenal kedua belah partai.”
“Kelayakan kredit seperti keperawanan,” dia menambahkan.” Itu dapat dipertahankan tetapi tidak dapat dipulihkan dengan gampang.”
Para pemimpin Kongresional AS masih bekerja pada Rabu pagi pada sebuah kesepakatan untuk mengakhiri shut down parsial pemerintah dan mencegah gagal bayar utang.
Warren Buffet sendiri adalah sosok berpengaruh di AS yang menginginkan Batas Atas Utang dihilangkan saja. Dalam hal ini dia mengatakan :
"The debt ceiling
makes no sense anyway. If you're going to spend more than you take in, you're
always going to have to be raising it,"
Warren Buffett telah mengatakan ini pada Fortune dalam sebuah wawancara pada awal Oktober ini.
-.-
Warren Buffett telah mengatakan ini pada Fortune dalam sebuah wawancara pada awal Oktober ini.
-.-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar